Kamis, 02 Januari 2014

Tuan Takur Penghuni Taman Kota Bandung



Takur ungkut-ungkut merupakan jenis burung dari suku Capitonidae, dengan nama latin Megalaima haemacephala rosea. Burung ini memiliki ukuran + 15 cm dan pada umumnya memiliki mahkota berwarna merah. Pada burung ini memiliki ras-ras yang bervariasi dari jenis ras Sumatra, Jawa dan Bali. Untuk Takur ini merupakan ras Jawa, oleh karena itu pada nama spesienyamenjadi trinomial, ditambahkan dengan rosea, dengan ciri-ciri mahkota, alis, pipi, tenggorokan dan dada atas berwarna merah padam. Pada bagian punggung, sayap dan ekor hijau kebiruan. Sedangkan pada tubuh bagian bawah kotor dengan penuh coretan hitam. Takur jenis ini memiliki suara yang monoton, bergaung metalik dengan suara “tuk, tuk, tuk...”, dan berlangsung selama beberapa menit dengan tempo yang tetap sekitar 110 nada per menit. 

Megalaima haemacephala rosea 
Penyebaran Takur ini cukup luas dari mulai Pakistan barat sampai ke Cina barat daya, Filipina, Sumatra, Jawa dan Bali. Kebiasaan yang sering dilakukan oleh burung ini tidak jauh berbeda dengan jenis-jenis Takur yang lainnya, yaitu menyukai habitat yang terbuka, seperti hutan terbuka, kebu, taman kota dan perkebunan. Aktivitas yang sering dilakukan pada pagi hari yaitu berkumpul bersama burung-burung yang lain pada dahan-dahan kering dan juga beberapa burung juga ada yang melakukan aktivitas membuat sarang.

Burung Takur Pada Ranting Pohon
 Beberapa aktivitas yang terpotret pada burung Takur di Taman Kota Bandung : 

Megalaima haemacephala rosea
Megalaima haemacephala rosea
Megalaima haemacephala rosea
Megalaima haemacephala rosea
Megalaima haemacephala rosea
Megalaima haemacephala rosea
Megalaima haemacephala rosea
Megalaima haemacephala rosea
Megalaima haemacephala rosea
Megalaima haemacephala rosea

Tidak ada komentar:

Posting Komentar